Tentang Jasa Pest Control AgriPest

Mengulas tentang sejarah AgriPest, Visi dan Misi, serta pengalaman AgriPest di bidang Jasa Pest Control (Pengendalian Hama),

Keunggulan Jasa Pest Control AgriPest

Mengapa Anda harus memilih Jasa Pest Control AgriPest? Silahkan baca ulasannya

Jasa Fogging | Jasa Pengendalian Nyamuk

Jika Anda membutuhkan Jasa Fogging silahkan hubungi AgriPest, kami siap melayani Anda dengan sepenuh hati

Jasa Pest Control | Jasa Pengendalian Hama

AgriPest handal dalam memberikan pelayanan Jasa Pest Control..

Jasa Anti Rayap | Jasa Termite Control

Jasa Anti Rayap atau Jasa Termite Control atau Jasa Pengendalian Rayap AgriPest berikan inspeksi dan konsultasi gratis. AgriPest juga berikan Garansi sesuai kesepakatan.

Tampilkan postingan dengan label Tikus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tikus. Tampilkan semua postingan

Tikus Membawa Penyakit

Pengendalian Tikus

Keberadaan tikus di rumah tentu amat menganggu keluarga. Gangguan dari hewan pengerat ini terutama karena dapat menyebabkan banyak penyakit jika ditemukan di lingkungan sekitar rumah. 

Berikut beberapa penyakit yang bisa disebarkan tikus seperti yang kami kutip dari situs Badan Pengendali dan Pencegahan Penyakit AS (CDC): 
  1. Murine Thypus 
    Penyakit ini disebabkan infeksi virus R. typhi yang ditularkan kepada manusia melalui kutu yang berasal dari tikus. Kutu dari tikus yang sudah terinfesi virus ini bisa ditemukan sepanjang tahun di lingkungan tropis yang lembab seperti halnya kondisi di Indonesia. 
  2. Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS) 
    Penyakit ini merupakan penyakit berbahaya yang disebabkan tikus yang terinfeksi melalui air seni, tinja atau air liur mereka. Kita dapat tertular HPS saat menghirup udara yang sudah tercemar hantavirus penyebab HPS. HPS pertama kali ditemukan 1993 dan hingga kini kasusnya sudah ditemukan di seluruh AS. Penyakit ini dapat dicegah dengan pengendalian hama tikus di lingkungan rumah. 
  3. Rat-bite fever (RBF) 
    Penyakit ini disebabkan bakteri Streptobacillus moniliformis yang ditularkan melalu gigitan atau cakaran tikus. RBF juga bisa menular karena konsumsi makanan yang sudah tercemar kotoran tikus. 
  4. Salmonella enterica serovar Typhimurium 
    Penyakit ini akan menimbulkan gejala diare, kram perut, muntah-muntah serta mual dan bisa berlangsung selama tujuh hari. Hati-hati jika terjadi gejala ini pada anak-anak karena bisa menjadi fatal apabila tak ditangani secara serius. 
  5. Leptospirosis 
    Penyakit ini ditimbulkan bakteria dari genus Leptospira. Jika dialami manusia banyak gejala yang timbul seperti demam tinggi, pusing-pusing, menggigil, kejang otot, muntah, mata merah, sakit pada otot perut, diare serta ruam kulit. Jika tak ditangani bisa menimbulkan kerusakan ginjal, meningitis, kegagalan fungsi hati serta gangguan pernafasan. 
Untuk jika Anda terganggu dengan tikus dan kuatir dengan penyakit-penyakit tersebut di atas, silahkan hubungi AgriPest yang handal dalam Jasa Pengendalian Hama Tikus